Unduh PDF Unduh PDF Kucing senang bermain sehingga para pecinta dan pemilik kucing bisa meluangkan waktu berjam-jam untuk mencari cara agar si pus kesayangan tetap terhibur. Seperti juga banyak hal menyenangkan dalam hidup, Anda tidak perlu meluangkan dana yang besar untuk menjaga kebahagiaan dan keceriaan kucing peliharaan. Ia tidak akan menilai Anda berdasarkan banyaknya dana yang dikeluarkan. Ia tetap akan merasa puas dengan beragam mainan buatan sendiri, serta kehadiran dan keterlibatan Anda ketika ia bermain. Proses pembuatan mainan kucing juga dapat menjadi aktivitas yang menyenangkan bagi si kecil sehingga libatkan anak Anda, carilah bahan-bahan di rumah, dan jangan terlalu mencemaskan cara untuk menghibur kucing peliharaan karena sudah pasti ia akan menyukai mainan-mainan yang Anda buat. Lihat langkah pertama di bawah ini untuk memulai. 1Buatlah mangsa palsu. Ada beberapa barang yang tampak seperti mangsa untuk si pus, dari sehelai kertas, tali atau benang yang menggantung, dan bahkan Anda sendiri! 2Remas sehelai kertas hingga menjadi bola kertas. Ikat sehelai benang pada bola kertas tersebut. Setelah itu, ayunkan di depan kucing Anda agar si “mangsa” tampak hidup. 3Gunakan senter atau cahaya laser untuk dijadikan sebagai mangsa yang bergerak dengan cepat. Kucing dapat mengejar cahaya laser dalam waktu yang lama dan, bahkan, mengintainya. Akan tetapi, anak kucing terkadang dapat menabrak barang-barang ketika mengejar cahaya laser yang dianggapnya sebagai mangsa. Oleh karena itu, pastikan Anda bermain bersamanya di tempat yang aman. 4Buatlah mangsa menggunakan kaus kaki bekas yang berlubang. Ikat sehelai benang atau tali pada kaus kaki bekas dan goyangkan kaus kaki di atas lantai. Ada baiknya Anda mencuci kaus kaki tersebut sebelum digunakan. 5Gunakan ranting yang bisa diambil dari halaman dan ikat sehelai tali pada salah satu ujungnya sekuat mungkin. Setelah itu, ikat mainan atau bola kertas pada ujung tali yang menjuntai. Kucing Anda akan menyukainya. Agar lebih menyenangkan, Anda juga bisa mengikat mainan pada ujung tongkat pancing mainan untuk anak-anak. 6Buatlah burung mainan. Kucing apa yang tidak tergoda untuk mengejar burung? Buatlah badan dasar burung menggunakan bola tenis dan bola golf. Rekatkan bola golf pada bola tenis dengan posisi yang menyerupai kepala pada tubuh burung. Jika Anda memiliki kain yang tidak terpakai, tempelkan kain pada bola tenis dan bola golf menggunakan lem yang tidak beracun. Untuk ekornya, gunakan potongan-potongan pita atau tali dan tempelkan pada sisi belakang bola tenis. Tempelkan bola pompom bola bulu pada kepala burung sebagai matanya, atau gambar sendiri matanya menggunakan spidol yang tidak beracun. Pasang tali pancing pada bagian atas bola tenis dan ikat ujung tali yang lain pada ranting atau tongkat kecil. 7 Buatlah tikus mainan. Dari semua hewan mangsa yang ada, Anda harus memiliki mainan tikus untuk si pus. Siapkan dua buah bola pompom besar biasanya cukup mudah dibeli dan rekatkan keduanya. Setelah itu, siapkan sehelai kain laken besar berwarna abu-abu dan lipat menjadi dua bagian. Buatlah potongan berbentuk daun yang cukup besar untuk menutupi kedua bola pompom tersebut. Setelah selesai dipotong, Anda memiliki dua potongan daun yang nantinya akan ditempelkan pada setiap sisi bola. Letakkan kedua bola di antara kedua potongan daun, seolah-olah Anda sedang membuat taco. Rekatkan sisi yang terbuka menggunakan lem yang tidak beracun atau Anda juga bisa menjahitnya. Setelah itu, gambarlah dua buah mata tentunya menggunakan spidol yang tidak beracun dan pasangkan seutas tali atau pita sebagai ekor tikus. Cara alternatif untuk membuat tikus mainan Buatlah dua potongan kain berbentuk lingkaran. Pastikan kedua potongan memiliki ukuran yang sama. Gambarlah wajah yang menyerupai wajah tikus pada salah satu potongan. Siapkan beberapa helai daun catnip sebagai isian. Jahit setengah bagian tubuh tikus, dan masukkan daun catnip termasuk isian lainnya. Setelah itu, jahit kembali hingga kedua potongan kain menempel. Jika Anda ingin membuat ekor, bagi pita rambut menjadi dua bagian dan buat lubang kecil pada tubuh tikus. Masukkan dan ikat pita ke dalam lubang tersebut, kemudian jahit kembali kedua ujung pita. Jika Anda merasa bahwa si pus akan lebih senang jika tikus mainannya diikatkan pada sehelai tali, lakukanlah. Cara alternatif berikutnya untuk membuat tikus mainan Isilah kaus kaki bekas dengan potongan kertas yang sudah diremas. Jahit kancing hitam di ujung kaus kaki. Setelah itu, jahit juga dua buah kancing berwarna kuning sebagai mata tikus. Siapkan seutas tali atau benang tebal untuk dijadikan ekornya. Ambil senter dan sorot cahayanya ke arah tikus mainan. Sorotkan cahaya ke arah lain sembari Anda memindahkan atau menggeser tikus. Kucing Anda akan mencoba mengejarnya. 8Buatlah ular mainan. Kucing-kucing yang tinggal di peternakan atau luar ruangan biasanya akan membunuh ular ketika mendapatkan kesempatan. Oleh karena itu, sudah menjadi naluri atau pembawaan mereka untuk membunuh ular ketika melihatnya. Untuk membuat ular mainan, siapkan setidaknya tiga buah tabung tisu toilet atau tabung handuk kertas untuk ular yang lebih besar. Carilah seutas tali yang cukup panjang untuk dimasukkan ke semua tabung dan rekatkan tali ke bagian dalam tabung untuk menghubungkan setiap tabung. Dengan cara ini, ular mainan yang dibuat dapat berbelok secara fleksibel. Balut seluruh bagian tubuh ular menggunakan kain berwarna hijau atau hiaslah sesuka hati. Biarkan salah satu ujung tabung tetap terbuka agar Anda bisa memasukkan camilan untuk si pus temukan. Iklan 1 Buatlah mainan dari tali atau benang. Siapkan seutas tambang terutama tambah benang pramuka sepanjang minimal 1 meter dan buatlah simpul kuat pada setiap ujungnya. Dengan tambang tersebut, Anda bisa bermain “tambang” secara interaktif dengan si pus. Anda juga bisa menarik tambang tersebut sambil berlari untuk bermain bersama dua ekor kucing atau lebih. Semakin tebal tali atau tambang yang digunakan, akan semakin aman bagi kucing. Cobalah tarik tambang secara perlahan di atas lantai atau tempat tidur, kemudian berhenti sejenak. Setelah itu, sentakkan tambang tersebut. Aktivitas seperti ini dapat memberikan hiburan untuk kucing dari berbagai usia. Bahkan, kucing-kucing yang sudah tua dan tidak begitu aktif menggigit pun bisa terlibat dan merasa terhibur! Untuk anak kucing yang masih menjalani proses perkembangan gigi, Anda hanya membutuhkan tali dari jubah mandi. Beberapa jenis jubah mandi dilengkapi dengan semacam tali pengikat pada bagian pinggang. Letakkan dan tarik tali tersebut di atas lantai untuk menarik perhatian anak kucing Anda. Objek ini dapat menjadi mainan yang tepat karena anak kucing dapat menggigitnya dengan mudah, tanpa mengalami risiko cedera atau luka. Selalu ambil dan buang tali, benang, atau tambang setelah bermain. Pastikan Anda juga mengawasi kucing-kucing ketika sedang bermain. Jika dibiarkan bermain tanpa pengawasan, kucing, anak-anak, dan hewan peliharaan lain dapat tercekik atau terjerat oleh tali atau benang. 2Cobalah goyangkan dan lantingkan tali sepatu. Kucing juga menyukai tali sepatu. Jika tali sepatu Anda belum terikat, kucing terutama anak kucing biasanya akan mengejarnya. Iklan 1 Gunakan cahaya untuk menghibur si pus. Senter dan penyorot laser merupakan barang yang tepat untuk menghibur si pus dan juga Anda. Matikan lampu ruangan dan nyalakan senter atau penyorot laser. Kucing akan senang mengejar titik atau sorotan cahaya dalam waktu yang lama jika ia sedang ingin bermain. Karena kucing dapat menabrak benda ketika mengejar cahaya, berhati-hatilah ketika Anda menggerakkan senter untuk memastikan kucing Anda tidak mengalami bahaya saat mencoba mengejar dan menangkap cahaya yang Anda sorotkan. Ketika menggunakan penyorot laser, berhati-hatilah agar Anda tidak menyorotkan cahaya ke mata kucing. 1Berkreasilah dengan barang-barang yang ada di rumah. Kantung belanja kertas dari toko swalayan, gelendong benang bekas, wadah kosong harus dicuci hingga bersih sebelumnya, sobekan kertas yang sudah diremas, dan semacamnya dapat digunakan sebagai mainan untuk kucing. Anda juga bisa menggunakan tabung tisu toilet bekas, baik secara langsung atau mengisinya terlebih dahulu dengan sesuatu. 2Buatlah mainan yang dapat diisi dengan camilan. Masukkan makanan kering atau camilan kucing ke dalam botol minuman plastik yang tidak bertutup. Si pus bisa menendang dan menggelindingkannya untuk mengeluarkan makanan atau camilan dari dalam botol, sedikit demi sedikit. Ada baiknya Anda menggunakan botol dengan tutup atau bukaan yang lebar. 3Lemparkan bola pingpong agar kucing Anda bisa mengejar dan memukulnya. Perlu diingat bahwa permainan seperti ini dapat membuat suara gaduh ketika dimainkan di atas lantai kayu keras atau keramik sehingga jika ada anggota keluarga yang sedang beristirahat, mainkan permainan ini nanti setelah ia bangun. 4Gunakan boks kecil sebagai tempat persembunyian. Potong boks untuk membuat pintu dan jendela yang dapat dicapai oleh kucing. Gantungkan mainan di bagian atas boks dan masukkan juga beberapa mainan kecil ke dalam boks. Nantinya, si pus akan mencoba meraih dan memukul-mukul mainan yang ada di dalam boks. Jika Anda menggunakan boks yang lebih besar, si pus bisa masuk ke dalamnya untuk bermain petak umpet. Kucing senang bersembunyi dan “percaya” bahwa mereka tidak terlihat, kemudian tiba-tiba muncul untuk mengejutkan mangsanya. Oleh karena itu, waspadalah! 5Gunakan cincin plastik. Kucing menyukai cincin plastik yang merupakan bagian dari tutup botol susu plastik berukuran 3,8 liter Anda juga sebenarnya bisa menggunakan cincin plastik galon air mineral sebagai penggantinya. Kucing akan senang menyambar cincin tersebut dan menggigiti sisi-sisi cincin yang keras dengan aman. Akan tetapi, selalu awasi si pus ketika bermain. Jika ada bagian cincin yang tidak sengaja tertelan, hal tersebut bisa sangat membahayakan keselamatannya. 6Kumpulkan benda-benda dari luar rumah. Benda-benda yang bersih, tidak tajam dan dapat menggelinding atau bergerak dengan mudah dapat menghibur si pus. Beberapa benda, terutama biji pohon pinus, disukai oleh kucing dan dapat Anda temukan dengan mudah di taman. Jika mau, pasang seutas pita pada biji pohon pinus tersebut agar lebih menarik. 7 Ubah botol susu plastik biasanya menjadi mainan yang dapat diisi dengan camilan. Potong botol susu plastik menjadi dua bagian. Jangan potong bagian bawah dan tutupnya. Buatlah dua buah lubang pada setiap bagian dasar ujung botol. Sisipkan benang atau tali tipis ke dalam kedua lubang di kedua ujung botol. Biarkan kedua ujung tali muncul ke luar dari kedua lubang di bagian bawah botol. Pasang bagian atas botol ke ujung tali dan pastikan tutup botol serta tali dapat menahan setengah bagian botol yang lain ketika tutup dipasang. Masukkan camilan ke dalam botol. Lihatlah si pus bermain dan bersenang-senang untuk mengeluarkan camilan kesukaannya. 8 Buatlah bola dari kertas aluminium. Haluskan permukaan bola kemudian lemparkan pada kucing Anda. Ini dapat menjadi mainan yang sederhana, berkilau, dan menyenangkan. Jika kucing Anda menyukainya, masukkan catnip ke dalam bola sebelum Anda menggelindingkannya. 9 Gunakan serbet makan sebagai mainan. Siapkan serbet kertas biasa pastikan dalam keadaan bersih dan lipat menjadi dua bagian mengikuti sisi panjangnya. Sekarang, Anda mendapatkan potongan segi empat yang memanjang. Gulung potongan tersebut mengikuti lebarnya hingga menjadi tabung kecil. Pelintir tabung dengan memegang kedua ujungnya dan memelintirnya dalam arah yang berlawanan. Pastikan Anda memelintirnya hingga serbet tidak berubah ke bentuk semula. Agar lebih menyenangkan, gosokkan catnip pada serbet sebelum Anda menggulungnya. Akan tetapi, jangan selipkan catnip di dalam serbet agar tidak terlempar keluar dan mengotori ruangan ketika serbet dimainkan. Iklan 1Dorong naluri memancing si pus dengan membuat pancingan kucing. Ikatkan bola pompom atau mainan kecil pada seutas tali, kemudian ikat ujung tali yang lain pada tongkat kayu/bambu dekorasi taman. Anda juga bisa mengikat sehelai bulu ayam/unggas pada benang gigi beraroma min sepanjang 90 sentimeter pada kayu dowel sepanjang 90 sentimeter. Mainan seperti ini mendorong si pus untuk melompat dan berlarian dari sofa, ke tempat tidur, hingga kursi. Selain itu, penggunaan mainan ini juga dapat menjadi cara beraktivitas fisik yang menyenangkan bagi Anda dan si pus. Anda juga bisa menggunakan bulu unggas yang panjang sebagai mainan yang menarik dan murah. 2Sebagai alternatif, cobalah gabungkan beberapa kain perca menggunakan tali pancingan. Pasang ujung tali pada batang atau kayu dowel. Ketika pertama kali melihatnya, si pus mungkin ketakutan. Jika ia tampak ketakutan, balikkan badannya dengan posisi telentang perut menghadap ke atas, kemudian biarkan ia mencoba menangkap dan menggigit tangan Anda. Setelah itu, tunjukkan potongan-potongan kain tersebut sebagai pengganti tangan Anda. Si pus bisa mencoba menangkap, menggigit, dan bersenang-senang dengan potongan-potongan kain tersebut selama berjam-jam. Iklan 1Tiuplah gelembung sabun. Pada dasarnya, kucing menyukai objek-objek bergerak sehingga gelembung sabun dapat menjadi mainan yang menarik untuk kucing. Anak-anak juga menyukainya sehingga ini dapat menjadi hiburan yang menyenangkan, baik bagi si pus maupun anak-anak di rumah. 2Mainkan Permainan "Tikus di Balik Selimut". Selipkan tangan Anda di bawah selimut dan gerakkan secara acak. Si pus akan mencoba menangkan dap menyerang tangan Anda! Hal yang sama juga dapat terjadi ketika Anda menutupi kaki dengan selimut di malam hari, ketika berbaring santai di atas sofa. Oleh karena itu, berhati-hatilah dengan serangan tiba-tiba yang dilakukan oleh si pus. 3Tempatkan kucing Anda di depan cermin yang tinggi. Hal ini dapat memberikan kesenangan dalam waktu yang lama karena kucing senang berinteraksi dengan dirinya sendiri di depan cermin. Si pus bisa jadi tertarik, atau ketakutan ketika melihat bayangannya. Memang tidak semua kucing akan menunjukkan reaksi ketika melihat bayangannya di cermin, tetapi jika kucing Anda ternyata menunjukkan reaksi, bersiaplah untuk terhibur karena melihat tingkahnya. Iklan 1Gunakan kembali mainan bayi yang sudah tidak terpakai. Beberapa jenis mainan untuk bayi dapat dijadikan mainan yang tepat untuk kucing. Biasanya, mainan yang aman untuk bayi juga dirasa aman untuk kucing karena tidak ada bagian-bagian kecil yang mudah terlepas dari badan atau bagian utama mainan. Beberapa contoh mainan bayi yang bisa digunakan, di antaranya, adalah bola plastik transparan dengan bagian yang dapat berputar di dalamnya ketika bola berhenti bergerak, atau boneka mainan dengan isian yang dapat berbunyi. Anda juga bisa menggunakan boneka hewan ringan dengan isian atau boneka jari yang sudah tidak terpakai sebagai mainan untuk si pus. 1Potonglah sehelai benang atau tali pancing. Pastikan Anda memotongnya dalam panjang yang tepat, setidaknya dari ketinggian tangan Anda ketika direntangkan dalam posisi berdiri hingga lantai. 2Kumpulkan atau belilah bulu-bulu. Tempelkan setiap bulu dengan jarak tertentu di sepanjang benang atau tali pancing. Gunakan lem yang tidak beracun untuk menempelkan bulu karena staples kokot dapat tertahan di mulut kucing dan berisiko melukainya. 3Ikat ujung benang/tali pada ranting atau tongkat kayu. Panjang ranting atau tongkat kayu akan bergantung kepada panjang benang/tali yang digunakan. 4Mainkan mainan bulu yang dibuat. Goyangkan bulu di depan kucing Anda. Ia bisa melompat atau mengejarnya sambil berputar-putar. Iklan Ingatlah bahwa anak kucing lebih senang bermain daripada kucing dewasa. Akan tetapi, kucing-kucing yang sudah tua pun tetap senang bermain bersama Anda. Bereksperimenlah dengan beragam barang-barang yang ada di sekitar rumah. Barang-barang sehari-hari yang membosankan dapat menjadi mainan yang menarik untuk kucing. Ketika bermain dengan kucing dewasa atau yang lebih tua, pastikan Anda tidak membuatnya terlalu kelelahan. Tempatkan mainan pada posisi yang mudah dijangkau, dan jangan buat si pus mengejar mainannya seperti halnya kucing-kucing yang lebih muda. Sembunyikan mainannya di belakang tubuh Anda ketika sedang bermain, tetapi pastikan ia tetap tahu bahwa “mangsa”-nya tetap ada di belakang tubuh Anda. Kucing senang bermain petak umpet. Berikan camilan kesukaannya sebagai hadiah jika ia berhasil menangkap mainannya. Akan tetapi, jangan terlalu sering memberinya camilan sebagai hadiah untuk mencegah kelebihan berat badan. Agar si pus mau memainkan mainannya, tempatkan mainannya di dekat kaki atau wajahnya. Terkadang, kucing-kucing yang lebih tua tidak selincah kucing-kucing yang lebih muda serta tidak terlalu bersemangat untuk bermain. Oleh karena itu, cobalah masukkan catnip atau catmint ke dalam mainannya. Mainan yang disukai kucing bisa dibuat dari barang-barang yang biasa digunakan sehari-hari dan sangat umum. Sebagai contoh, Anda bisa menggunakan kotak tisu kosong dan menggunting bagian atasnya. Setelah itu, ambillah beberapa tabung tisu toilet yang sudah tidak terpakai dan tempatkan dalam posisi berdiri di dalam kotak toilet sebanyak mungkin. Masukkan camilan ke dalam tabung. Dengan cara ini, si pus akan berusaha untuk mendapatkan camilannya dari dalam tabung. Pastikan bahan-bahan yang digunakan untuk membuat mainan aman untuk kucing Anda. Tidak semua anak kucing ingin bermain dengan Anda. Oleh karena itu, jangan berputus asa atau merasa kesal; bisa saja suasana hati si pus saat itu sedang tidak bersemangat untuk bermain. Siapa tahu kucing Anda terbangun dan mengejar ngengat sepanjang malam ketika Anda sedang tidur sehingga ia merasa kelelahan di siang hari. Bahkan, ada beberapa kucing yang lebih senang duduk dan bermalas-malasan, atau melihat Anda ketika sedang menonton televisi. Meskipun si puas tampak enggan bermain, ia tetap mencintai Anda dan membutuhkan perhatian yang sama dengan kucing-kucing lain yang lebih senang bermain. Jangan terlalu sering bermain dengan kucing Anda. Biarkan ia bersantai sejenak agar Anda tidak membuatnya kelelahan. Beberapa kucing lebih menyukai mainan buatan sendiri daripada mainan-mainan yang dibeli dari toko, dan juga sebaliknya. Oleh karena itu, pastikan Anda mengetahui apa yang lebih senang dimainkan oleh kucing sebelum Anda membuat mainan untuknya. Iklan Peringatan Jangan gunakan kantung plastik sebagai mainan. Kaki atau tubuhnya dapat tersangkut pada pegangan kantung. Ia juga bisa kehabisan napas jika kepalanya masuk ke dalam kantung dan tidak bisa dilepaskan, atau tersedak potongan-potongan plastik yang kecil jika ia menggigit atau menggaruk kantung plastik. Ketika tubuh kucing tersangkut pegangan kantung baik kantung plastik atau pun semacamnya, ia akan menarik-narik kantung tersebut, kehilangan keseimbangan dan terjauh mungkin terjatuh dari tangga atau tempat tinggi lainnya. Pastikan si puas tidak memakan bagian-bagian mainan yang ia tarik. Sebagai contoh, karet gelang dapat termakan dengan mudah dan membunuh kucing karena menyebabkan penyumbatan usus. Selalu awasi kucing Anda saat bermain jika Anda memberikannya barang-barang kecil, benang, atau barang-barang lain yang dapat tertelan, tergigit atau menjerat tubuhnya. Jangan berikan ia mainan yang bisa ia gigiti tanpa pengawasan Anda. Jangan gunakan makanan atau minuman yang mengandung cokelat, soda, kopi atau teh. Kafein dan cokelat merupakan zat atau jenis makanan yang beracun untuk kucing. Waspadalah terhadap cakarnya! Kucing, bahkan yang paling lembut sekali pun dapat terbawa suasana ketika sedang gembira. Oleh karena itu, jangan posisikan tangan Anda terlalu dekat dengannya ketika bermain. Jika Anda terkena cakarannya, segera cuci bekas luka dengan produk antiseptik dan balut dengan perban. Jika Anda merasa sakit atau demam, ada baiknya Anda mengunjungi dokter. Karena penggunaan cahaya sebagai “mangsa” tidak memberikan objek utuh bagi si pus untuk dikejar, ia bisa merasa kesal karena tidak berhasil menangkap mangsanya. Oleh karena itu, ada baiknya Anda menggabungkan cahaya dan mainan utuh ketika bermain dengannya menggunakan cahaya. Tali atau benang dapat tertelan sehingga jangan letakkan tali/benang begitu saja dan membiarkan kucing Anda bermain dengan barang-barang tersebut tanpa pengawasan. Jika tali atau benang sampai tertelan dan masuk ke usus, tali/benang tersebut dapat melukai dinding usus dan membahayakan keselamatan kucing Anda. Sudah banyak kucing yang harus menjalani operasi dan, bahkan, mati karena menelan tali atau benang. Pastikan Anda menjauhkan perlengkapan menjahit atau kerajinan tangan agar kucing Anda tidak sampai memakannya dan berisiko mengalami kematian. Jangan biarkan kucing Anda memainkan mainan gantung yang ditalikan pada sesuatu tanpa pengawasan. Kucing Anda berisiko terjerat tali pada lehernya sehingga membuatnya tercekik. Jangan gunakan barang-barang dengan cat yang mudah luntur. Ketika mengunyah atau menggigit, ludah kucing dapat membuat cat pada permukaan mainan luntur dan masuk ke mulutnya, atau mengotori karpet dan furnitur lain. Sebelum meninggalkannya, ambil semua mainan yang berpotensi membahayakan keselamatannya mis. tali/benang, barang-barang karet, dan lain-lain. Anda bisa meninggalkan si pus bermain dengan beberapa mainan yang dirasa aman, seperti tabung tisu toilet, tiang garuk, boks, mainan empuk dengan jahitan yang rapi, dan lain-lain. Iklan Hal yang Anda Butuhkan Bulu Kertas Boneka hewan kecil dengan isian Bola pompom atau bola bulu Kain wol Cincin botol susu Penutup botol pil cuci hingga bersih sebelum digunakan Kain perca, potongan kain, pita jangan gunakan pita yang terlalu kecil atau tipis, tambang benang dengan ujung yang diikat/disimpul Bel dengan ukuran yang cukup besar agar tidak dapat tertelan atau mudah diikat pada barang lainnya yang lebih besar Kertas aluminium Senter Boks dengan bukaan. Kucing dapat memasukkan tangannya ke dalam boks untuk memukul mainan di dalamnya. Untuk boks yang lebih besar, kucing dapat masuk dan bersembunyi di dalamnya untuk bermain. Kaus kaki. Isi kaus kaki yang sudah tidak terpakai dengan isian bantal dan catnip. Kucing Anda akan memeluk atau menendangnya dengan kaki belakang. Bola benang Serbet kertas Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda?
- ሬዞонէኗևдኩ ուх
- Скու дравуճል հа
- Θզезο улутрሆሾ
- А уб
- ጥтриγоժι μо ивсаснеզа
- Дриша фωфեф ካճ
- Оቴоժоξеш и слецо
- Ուսዕбοηэ եдէво
- Е οռуря
Selainitu, ini bisa membuat kucing fokus dan tidak terdistraksi untuk sementara. Kamu bisa memberi camilan dalam bentuk krim (creamy treats) maupun padat seperti dry food. Untuk mainan, berikan mainan dari bulu yang diikat dengan tali supaya ia aktif bergerak. Untuk catnip, efeknya baru bisa dirasakan kucing saat ia berusia 3-6 bulan. Itu pun
Alasan Membuat Collar Kucing Sendiri di RumahBahan-bahan yang DibutuhkanCara Membuat Collar Kucing SendiriPerawatan Collar Kucing SendiriComparison TableOpini dan KesimpulanShare thisRelated posts Memiliki kucing sebagai hewan peliharaan tentu saja akan memberikan berbagai kebahagiaan dan kenangan yang tak terlupakan. Namun, tidak jarang para pemilik kucing kesulitan mencari aksesori kucing seperti collar jika ingin mengajak kucing mereka keluar rumah. Apakah kamu merupakan salah satu pemilik kucing yang mengalami hal tersebut? Jangan khawatir, karena kali ini kami akan memberikan solusi atas masalah kamu dengan cara mudah membuat collar kucing sendiri di rumah! Tidak perlu repot pergi ke toko untuk membeli collar kucing, kamu bisa dengan mudah membuatnya sendiri di rumah. Selain lebih praktis, membuat collar sendiri juga memungkinkan kamu untuk memberikan sentuhan personal pada aksesoris kucing tersebut. Kamu bisa menambahkan warna-warna atau ornamen yang sesuai dengan karakter kucing kamu. Tertarik untuk mencobanya? Cara mudah membuat collar kucing sendiri di rumah sangatlah sederhana dan membutuhkan bahan-bahan yang mudah didapat. Kamu hanya memerlukan tali elasitk, kancing snap, gunting, dan mesin jahit. Dalam waktu beberapa menit saja, kamu sudah bisa memiliki collar kucing buatan sendiri! Jangan lewatkan artikel ini untuk mendapatkan panduan lengkapnya. Dengan membuat collar kucing sendiri di rumah, kamu bisa menjadi lebih dekat dengan kucing kesayanganmu. Selain itu, kamu juga bisa menghemat pengeluaran serta memberikan kepuasan tersendiri karena hasilnya berasal dari kreasi kamu sendiri. Yuk, simak panduan lengkap cara mudah membuat collar kucing sendiri di rumah yang telah kami siapkan untuk kamu! “Cara Membuat Collar Kucing” ~ bbaz Jika kamu memiliki kucing peliharaan, pasti kamu ingin memberinya perlindungan yang baik. Salah satu alat perlindungan yang bisa kamu berikan adalah collar atau kalung kucing. Ada banyak collar kucing yang dijual di pasaran, namun kamu juga bisa membuatnya sendiri di rumah dengan mudah. Berikut ini ada beberapa alasan yang bisa menjadi pertimbanganmu untuk mulai membuat collar kucing sendiri Memiliki kontrol atas bahan dan kualitas collar yang digunakan pada kucing kesayanganmu. Membuat collar kucing unik dan kreatif sesuai dengan selera atau kepribadian kucingmu. Menjadi aktivitas bonding antara kamu dan kucing peliharaanmu. Bahan-bahan yang Dibutuhkan Berikut ini ada beberapa bahan yang perlu disiapkan untuk membuat collar kucing sendiri Sabuk atau tali nylon yang lebar sekitar 1 cm Buckle pengait dari plastik atau logam sesuai selera Pinggiran karet atau jahitan untuk memperkuat buckle Bell lonceng yang ukurannya sesuai dengan collar kucing yang akan dibuat Cara Membuat Collar Kucing Sendiri Berikut ini merupakan langkah-langkah mudah untuk membuat collar kucing sendiri Potong sabuk nylon sesuai dengan ukuran leher kucingmu. Pastikan sabuk tidak terlalu ketat dan cukup lepas agar kucingnya nyaman. Lipat ujung sabuk sekitar 1 cm dan jahit dengan kuat untuk memperkuat. Lepaskan buckle dari bagian grill nya jika menggunakan buckle dari logam. Masukkan sabuk yang sudah dilipat pada bagian buckle yang terbuka. Jahit bagian yang telah dimasukkan tadi untuk memperkuat hubungan antara sabuk dan buckle. Lipat bagian beberapa cm sebelum buckle dan jahit untuk menghindari buckle tergesekan ke leher kucing. Letakkan bell pada bagian tengah collar dan jahit pada tempatnya. Bell akan membantu kamu melacak kucingmu saat sedang bermain keluar rumah. Selamat! Collar kucingmu siap digunakan. Perawatan Collar Kucing Sendiri Setelah kamu berhasil membuat collar kucing sendiri, kamu juga perlu mengetahui cara merawatnya agar dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama dan menjadi nyaman bagi kucingmu. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam merawat collar kucing sendiri adalah sebagai berikut Bersihkan collar secara rutin agar tetap terjaga kebersihannya dan tidak timbul bau yang tidak sedap. Periksa sabuk dan buckle secara berkala apakah ada yang sudah rusak atau longgar. Jika ada, segera gantilah dengan yang baru. Pastikan collarmu tetap nyaman dan tidak terlalu ketat karena dapat menyulitkan kucingmu bernafas dan membuatnya tidak nyaman. Comparison Table Kelebihan Membuat Collar Sendiri Kekurangan Membuat Collar Sendiri – Dapat memilih bahan yang tepat untuk collar kucingmu – Membutuhkan waktu dan tenaga lebih – Memiliki kontrol atas kualitas produk – Harus memiliki keterampilan jahit-mengjahit – Menghemat biaya – Tidak memiliki banyak variasi desain Opini dan Kesimpulan Membuat collar kucing sendiri di rumah bisa menjadi aktivitas yang menyenangkan dan berguna bagi kamu dan kucingmu. Selain membuatmu lebih dekat dengan kucing kesayanganmu, kamu juga bisa mengontrol bahan dan kualitas produk yang digunakan. Walaupun membutuhkan waktu dan tenaga lebih, namun hasilnya bisa sangat memuaskan. Namun, jika kamu tidak memiliki keterampilan jahit-mengjahit, lebih baik membeli collar kucing yang sudah jadi. Jangan lupa selalu merawat collarmu secara rutin dan memperhatikan kenyamanan kucing peliharaanmu saat menggunakannya. Terima kasih telah membaca artikel kami tentang Cara Mudah Membuat Collar Kucing Sendiri di Rumah. Kami berharap informasi yang kami berikan dapat memberikan manfaat dan inspirasi bagi Anda yang memiliki kucing kesayangan. Dalam membuat collar kucing sendiri, penting untuk memperhatikan bahan yang digunakan agar tidak membahayakan kucing Anda. Selain itu, pastikan juga collar yang Anda buat nyaman dipakai oleh kucing dan tidak terlalu ketat sehingga membuatnya sulit bernapas atau bergerak. Jika Anda masih mengalami kesulitan dalam membuat collar kucing sendiri, jangan sungkan untuk mencari bantuan dari dokter hewan atau ahli peternakan. Terakhir, mari kita perhatikan kesehatan dan keselamatan hewan peliharaan kita agar selalu bahagia dan sehat. Beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan tentang cara mudah membuat collar kucing sendiri di rumah Apakah sulit membuat collar kucing sendiri di rumah? Tidak sulit. Dengan beberapa bahan dan alat yang mudah didapat, Anda dapat membuat collar kucing sendiri di rumah dengan mudah. Apa saja bahan dan alat yang dibutuhkan untuk membuat collar kucing? Bahan yang dibutuhkan adalah tali atau kain yang kuat, pengait, dan benda dekoratif seperti bell atau pita. Alat yang dibutuhkan adalah gunting, jarum dan benang jahit, tang dan paku peniti. Bagaimana cara memilih bahan yang aman untuk kucing? Pilihlah bahan yang tahan lama dan tidak mudah rusak seperti tali nilon atau kain katun. Pastikan bahan tersebut tidak mengandung pewarna atau bahan kimia berbahaya yang bisa membahayakan kucing. Bagaimana cara membuat ukuran collar yang sesuai dengan leher kucing? Ukur leher kucing dengan menggunakan pita pengukur atau tali, lalu tambahkan 2-3 cm pada panjangnya agar collar tidak terlalu ketat. Sesuaikan ukuran collar dengan lingkar leher kucing. Bagaimana cara menghias collar kucing agar lebih menarik? Anda dapat menambahkan bell atau pita pada collar kucing untuk membuatnya lebih menarik. Pastikan benda dekoratif tersebut tidak terlalu besar atau berat sehingga tidak mengganggu aktivitas kucing.KucingAnda dapat tersedak mainannya sendiri. Adalah penting untuk "sangat" berhati-hati dan mengawasi kucing saat bermain, "setiap saat". Tali, benang wol, dan pita dapat membuat kucing tersedak, dan Anda direkomendasikan untuk "mengawasi" kucing Anda saat memainkan semua mainan buatan Anda sendiri. Apakah kamu seorang pecinta kucing? Setiap tahunnya pada tanggal 8 Agustus, ternyata diperingati sebagai Hari Kucing Sedunia, lho. Perayaan Cat International Day digagas sejak tahun 2002, sebagai lambang kedekatan manusia dengan hewan penuh bulu termasuk hewan peliharaan yang sangat digemari. Tingkah lucu dan menggemaskannya gak jarang menjadi peredam stres bagi sang pemilik. Apalagi saat bermain bersama, tingkah kucing yang berlarian ke sana kemari sangat lucu dan momen bermain bareng anabul alias anak-anak bulu jadi makin seru, cobain bikin enam mainan di bawah ini, yuk. Cara membuatnya gampang dan hanya membutuhkan tiga bahan baku Terowongan kucingPixabay/tookapicKucing sangat suka menyelinap di tempat sempit dan tersembunyi. Mulai dari kolong lemari, di dalam kardus kosong, dan beberapa tempat gak terduga yang membuatmu tertawa geli saat buatkan terowongan sebagai tempatnya tidur dan bermain. Alat dan bahan yang kamu butuhkan adalah Pipa paralon besar sepanjang 1 meter sesuaikan diameter pipa dengan ukuran tubuh kucingmu, sehingga ia bisa masuk dan leluasa di dalamnya Bola pingpong 2 buah Benang kasur Paku untuk melubangi bola dan paralon Cara membuat Buat lubang kecil di kedua ujung paralon dengan bantuan paku, beri jarak sekitar 5-10 cm dari tepi Buat lubang lagi di samping tiap-tiap lubang pertama untuk mengaitkan benang Buat juga dua lubang kecil pada masing-masing bola pingpong, lalu kaitkan benang melalui kedua lubang tersebut Pasang bola gantung di dalam paralon. Lewatkan benang pada kedua lubang kecil, lalu ikat kencang dari bagian luar paralon Pastikan bola dalam keadaan menggantung setinggi setengah paralon Letakkan terowongan ini di tempat yang agak berangin agar bola di dalamnya bergoyang. Atau kamu bisa menggoyangkannya sendiri saat si kucing sudah berada di dekatnya. Goyangan bola akan membuatnya tertarik untuk masuk ke dalam, lalu mengejar satu bola lagi yang berada di ujung Tiang asah kukuPixabay/atticus895Kucing butuh mengasah kukunya setiap hari. Biasanya ia akan mencari tempat bertekstur kasar, namun bisa ditancapi kuku seperti batang pohon yang agak lunak, busa sofa, kaki meja, hingga keset jarang kebiasaan kucing yang satu ini bikin pemiliknya dilema. Kesal melihat barang-barang di rumah penuh bekas cakaran kucing, namun gak tega memarahi buntalan bulu perabotan rumah tetap aman dan si kucing bisa mengasah kuku dengan leluasa, kamu bisa membuatkan tiang asah kuku dengan cara yang mudah. Alat dan bahan yang perlu disiapkan adalah Tangga bambu berukuran sedang Lem kayu Benang kasur Cara membuat Potong tangga bambu setinggi 2-3 undakan saja. Jangan terlalu tinggi agar si kucing tetap aman bermain di atasnya Lumuri setiap sisi permukaan tangga bambu dengan lem kayu Lilitkan benang kasur dengan rapi di permukaan tangga Jemur hingga lem mengering Tiang asah kuku ini bisa juga dibuat dari batang kayu lain dan disusun sesuai selera. Letakkan di tempat yang aman dan jauh dari perabotan mudah pecah. Lapisan benang kasurnya juga bisa diganti jika mulai tercerabut akibat cakaran kuku kucing. Baca Juga Kami Tahu Kamu Pecinta Kucing atau Anjing dari Pilihanmu Terhadap Barang Ini! 3. Tikus terbangPexels/GratisographyApakah setiap kucing suka mengejar tikus? Sebenarnya, tikus menjadi bulan-bulanan kucing karena suaranya yang menarik perhatian dan bisa berlari dengan cukup cepat. Pergerakan tikus membuat kucing tertarik untuk mengejar tikus asli yang berpotensi membuatnya terluka atau kotor, bikin mainan tikus yang bisa terbang, yuk. Alat dan bahan yang dibutuhkan adalah Kaus kaki Kapas Benang kasur Tongkat kecil opsional Cara membuatnya Masukkan kapas ke dalam kaus kaki lalu padatkan hingga berbentuk lonjong seperti badan tikus Ikat ujungnya agar kapas gak jatuh ke luar, sisakan benang yang menjuntai agak panjang untuk menggantungkan tikus mainan Ikatkan tikus mainan pada sebatang tongkat kecil agar kamu mudah memainkannya bersama si kucing Mainan tikus terbang bisa digantungkan di tempat yang tinggi seperti gagang pintu, teralis jendela atau meja. Penggunaan tongkat bertujuan agar tikus mainan mudah kamu gerakkan saat bermain bersama si Tongkat kupu-kupuPixabay/Kapa65Selain tikus, kucing juga suka mengejar serangga terbang seperti capung dan kupu-kupu. Di pasaran banyak dijual mainan tongkat kupu-kupu untuk kucing dengan harga yang beragam. Beberapa juga dilengkapi lonceng kecil agar mengeluarkan bunyi saat digerakkan atau dimainkan oleh lebih murah, kamu bisa kok membuat tongkat kupu-kupu sendiri untuk si kucing. Alat dan bahan yang perlu disiapkan adalah Mainan berbentuk kupu-kupu bisa dibuat sendiri dari kain atau kertas, namun yang berbahan kertas biasanya mudah sobek Benang kasur warna-warni Lem Tongkat kecil Cara membuat Potong benang kasur aneka warna sepanjang 10 cm, buat agak banyak Tempelkan potongan benang pada mainan kupu-kupu dengan bantuan lem Kaitkan mainan kupu-kupu yang sudah diberi aksen rumbai pada tongkat dengan bantuan benang Sama seperti tikus terbang, mainan kupu-kupu ini lebih enak jika dikaitkan pada tongkat. Kamu bisa membawanya ke mana saja dan bebas bermain dengan si Bola sering kan melihat kucing berlarian mengejar benda bulat yang ia dorong sendiri? Yup, kucing juga sangat suka bermain bola atau benda lain yang bisa menggelinding seperti itu, kucing juga suka dengan tali atau benang yang menjuntai dan bergerak. Bagaimana kalau digabung? Bola dengan rumbai-rumbai pasti terlihat sangat menarik di mata si kucing. Untuk membuat mainan ini, alat dan bahan yang perlu disiapkan adalah Bola kecil berbahan gabus Lem Benang kasur aneka warna Cara membuat Potong benang kasur sepanjang 5 cm untuk membuat rumbai Lumuri bola gabus dengan lem, lalu lilitkan benang kasur ke seluruh permukaannya Tempelkan beberapa potongan benang di beberapa titik agar membentuk rumbai Pastikan lem di permukaan bola dan ujung benang sudah benar-benar kering sebelum memainkannya bersama si Catnip & tokopediaPernah melihat kucing kesayanganmu asyik menggigiti batang rumput di pekarangan? Bukankah kucing tergolong karnivora, ya? Kok, doyan rumput?Ternyata, kucing menyukai salah satu jenis tumbuhan yang dijuluki catnip atau catmint. Tumbuhan yang dimaksud adalah Nepeta cataria, biasanya tumbuh di antara semak liar memiliki bunga kecil berwarna ungu atau putih. Daunnya berbentuk hati dengan gerigi di sepanjang Nepeta cataria mengandung senyawa nepetalactone yang disukai oleh hewan-hewan dari famili kucing termasuk singa dan dan daun catnip yang sudah dikeringkan kini dijual dalam bentuk serbuk, sehingga mudah diolah menjadi mainan kucing. Kamu bisa membuat catnip ball sendiri, lho. Mari siapkan alat dan bahan sebagai berikut Serbuk catnip secukupnya Bola berbahan gabus Lem Cara membuat Lumuri bola gabus dengan lem secara merata di seluruh permukaannya Gulingkan bola dalam wadah berisi serbuk catnip hingga seluruh permukaannya tertutupi dengan sempurna Jemur sebentar di bawah sinar matahari agar lem cepat kering Bola catnip aman untuk kucing. Gak masalah jika digigit atau dimasukkan ke dalam mulut. Aromanya bikin si kucing tenang dan makin asyik dia cara mudah membuat mainan kucing sendiri di rumah. Kamu yang mengaku pecinta kucing wajib coba membuatnya, nih! Baca Juga Inilah 10 Jenis Kucing yang Punya Harga Paling Mahal di Dunia 6AyVkk4.